Minyak mentah telah meningkatkan sentimen pasar dalam menanggapi data inflasi China - yang dikeluarkan Kamis, menunjukkan perlambatan melanjutkan pertumbuhan harga konsumen - yang telah meningkatkan harapan untuk pelonggaran moneter dalam perekonomian terbesar kedua dunia, meningkatkan kemungkinan Brent naik menjadi $ 116 / bbl, kata ANZ Banking Group.
"Sementara risiko pasokan berlama-lama, kita berpikir setiap kemerosotan hanya akan bersifat sementara," kata bank dalam sebuah catatan. Goldman Sachs juga menunjukkan faktor yang mendukung untuk Brent. Arus 1,4 juta b / d kekurangan Iran minyak mentah ekspor lebih besar dari yang diharapkan, dan tidak jelas ketika pasokan minyak mentah dari Sudan Selatan akan kembali ke pasar untuk mengimbangi keluaran Iran lebih rendah, ia mengatakan dalam sebuah catatan.
September ICE Brent turun 6 sen menjadi $ 113,16 per barel; patokan Eropa telah rally dari di bawah $ 90/bbl pada akhir Juni, September NYMEX turun 5 sen menjadi $ 93,31
http://www.mahadananews.com/3rd/market-news/commodity/51058-mood-mkt-minyak-mentah-meningkat-brent-bisa-naik-lebih-lanjut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.